Best Friends



Yoww, kali ini gua ga akan ngobrol mengenai galau atau move on ataupun cinta dan sebagainya. Kali ini gua orang yang paling ganteng diseluruh pelosok dunia akan cerita tentang "SAHABAT" atau istilah kerennya "Best Friends". Bro/sis, sahabat itu adalah segalanya. Sahabat itu bahkan lebih penting dari pacar kalo menurut gue(waktu jomblo) dan cuma sahabat itulah yang mengerti perasaan kita. Cuma sahabat yang mau menemani kita baik kita waktu sedih, senang, ataupun waktu kita lagi susah. TAPI.. Ga semua Sahabat kita yang sifatnya seperti yang kita sebutkan tadi. Bahkan ada Sahabat yang malah bukan membantu temannya tapi malah nusuk sahabatnya dari belakang. Ini sungguh miris bung, kita harus basmi yang seperti ini. Jangan sampe dia nusuk gue pake yang aneh-aneh, bisa kacau entar #Ngaco. Gue ada cerita, tentang sahabat yang... apa ya.. kasih tau ga ya... hemm... (gue diem, emak gue diem, anjing gue ribut)
Langsung aja deh 

My BEST Friend Isn't Like this Right ?

Pada suatu hari, ada sepasang perempuan yang bersahabat, Yakni Alifa dan Dona. Mereka ini sudah lama berteman, bersahabat maksud gue. Mereka udah bersama dari kecil, bahkan mereka pun lahir pada jam yang sama #ngaco. Mereka ini udah sering main bareng, belajar bareng, mandi bareng, boker bareng, semuanya bareng deh. Karena kedekatan mereka ini, mereka pun bersahabat sampai sekarang. Dan sekarang mereka duduk dikelas 3 SMP. Gini, ceritanya disekolah mereka ini Yakni SMP Mekarsari 1. Ada 1 kelompok gang gerombolan atau apalah itu, mereka ini disegani oleh para murid di SMP tersebut. Ga tau kenapa kalo mereka lewat pasti ada aja badai dateng. *lol. Mereka ini terdiri dari 5 cewek. Yakni terdiri dari Lusi dan kawan kawan. Kebetulan sebentar lagi akan diadakannya Ujian Nasional tingkat SMP. Sudah pasti mereka bersiap untuk mempersiapkan UN. Ada yang siapin contekan lah, ada yang belajar, ada juga yang masih nongkrong aje di Taman Lawang. Beberapa hari kemudian tepatnya di Hari Pertama ujian. Semua berjalan lancar, tidak ada kendala. Alifa dan Dona mengerjakan dengan benar.
Hari ke 2, saat mereka sedang mengerjakan ujian. Kebetulan si Alifa sama Dona ini 1 ruangan sama Lusi dkk. Kelang sekitar 15 menit setelah ujian berlangsung. Si Lusi melempari si Dona dengan kertas.

Lusi : *melempar kertas*
Dona : *berbalik lalu menoleh kearah Lusi* Kenapa? *bisik Dona*
Lusi : Lu tau jawaban nomor 14 ga? buruan!! *bisik Lusi sambil membentak kecil*
Dona : *menoleh kearah guru yang lewat*

Pembicaraan pun terhenti sejenak, karena guru pengawas berjalan kearah mereka. Setelah guru pengawas pun pergi Lusi pun melempari Dona dengan kertas kembali

Lusi : *melempar kertas*
Dona : *menoleh ke arah Lusi* Sabar!! *bisik Dona*

Dona pun melemparkan sebuah kertas kecil ke arah Lusi, kebetulan Alifa melihat yang dilakukan Lusi. Dan ga disangka lemparan Dona itu terlihat oleh guru pengawas. Lalu guru pengawas pun memanggil Dona

Guru Pengawas : Hey kamu yang disana! Apa yang kamu lemparkan tadi ?
Dona : Lempar apa pak?! Saya ga ada lempar apa-apa kok!
Guru Pengawas : Jadi siapa tadi yang lempar kertas?!

Karena takut untuk mengakui, maka Dona pun menyalahkan Alifa

Dona : Bukan saya Pak, tapi itu tuh si Alifa. Kok malah saya yang kena salah
Guru Pengawas : Benar itu alifa ? *bertanya ke alifa*
Alifa : Apa?! Bukan saya, sumpah b-b-bukan saya!!

Jawab Alifa gugup karena diperhatikan oleh sekelas. Guru pengawas pun datang mendatangi Alifa dan merobek kertas ulangannya.

Guru Pengawas : Kamu KELUAR DARI KELAS ! *bentak guru pengawas*
Alifa : Ta-ta-tapi pak...
Guru Pengawas : Tidak usah basa-basi KELUAR DARI KELAS !

Alifa pun keluar dari kelas dan membawa peralatan tulisnya. Para gang gila sok cantik itu malah ketawa ketiwi.

Pulang dari sekolah Alifa pun dikucilkan dari teman-temannya, gosip pun menyebar hingga satu sekolah. Tidak ada satupun siswa yang menegur Alifa, bahkan mereka malah menyindir Alifa. Dona pun minta maaf atas kesalahan tersebut. Tetapi Alifa hanya cuek dan tidak mendekati Dona lagi. 
Sekitar 4 hari menghadapi masa-masa yang suram, dia pun diajak oleh seorang Perempuan. Perempuan itu bernama Cindy, dia mengajak Alifa pergi jalan-jalan, hangout bareng, nongkrong bareng, dan Alifa pun nyaman dengan mereka. Setelah diselamatkan Cindy dkk. Alifa didatangi oleh Lusi sang Mak Lampir. Lusi itu muka nya ga beda jauh sama Hama Sawah, kalo menurut gue. Si Lusi ini datang melabrak Alifa. Memarah-marahi Alifa, tapi Cindy dkk tidak hanya diam. Mereka pun memarahi Mak Lampir Lusi. 

Lusi : Eh, Loe ngapain deketin nih anak ingusan ? Loe ga tau apa dia dijauhin 1 sekolah!
Cindy : Lah, gue yang punya temen elu yang sewot. Siapa elu ? Kita nyaman kok sama dia, loe kalo ga ada hubungan mending cabut deh. Loe tu ga penting buat kita. Malah menurut gue Alifa itu anak yang baik. Gua ga percaya dia yang ngasih contekkan itu ke seseorang! Mending loe pergi deh, gue udah muak liat muka lo!*Bentak Cindy*
Lusi : Lo kok gitu cin? Lo kan temen gue? 
Cindy : MENDING LO CABUT SEKARANG ! *bentak keras Cindy* *anak-anak sekitar pun diem, satpam diem, KepSek pun diem, anjing gue ribut*

Lusi pun meninggalkan Cindy, Alifa pun sangat berterima kasih kepada Cindy. Karena telah menyelamatkannya dari jampi-jampi mak Lampir tersebut. Dan setelah mereka lulus, mereka pun bersahabat. Gang itu tepatnya Lusi sebagai ketuanya tidak Lulus ujian dan terpaksa mengulang lagi di SMP lain. Si Dona lulus dengan nilail pas-pas an..

----END----

Ya, begitulah sesuai cerita yang gue karang. Ga semua sahabat itu hatinya baik. Bahkan ada sahabat yang cuma ingin memanfaatkan kita. So i warned you guys, berhati-hatilah dalam memilih sahabat. Bukan berarti gue menghasut lo buat ga percaya semua orang. Percaya itu boleh, tapi ada batasnya. Pilih sahabat dengan hati nurani. Bukan memilih sahabat dengan melihat karir, fisik, maupun ekonomi. Pilihlah sahabat yang setia kawan, rela berkorban dan yang lainnya deh. So, it's your choice.. Lo mau pilih sahabat gimana aja itu terserah lo. Karena itu hak lo, dan resikonya juga elo yang nanggung. HAHAHA *devil laugh* 
Sekian dulu masbro/sis mata udah berat, gue mau nonton portugal spanyol. Dadah , jangan rindu sama kegantengan gue yah ;;). See ya 
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Artikel Terkait Lainnya Seputar:





Responses

0 Respones to "Best Friends"

Posting Komentar

Silahkan cantumkan komentar anda, mohon tidak mengandung unsur berikut
- SARA
- Flamming
- Spam/Junk
Apabila terdapat hal-hal yang dilarang seperti yang tercantum diatas, kami akan menghapus komentar anda. Thanks Before

 

Thanks For Visiting

Follow Me On Twitter

eXTReMe Tracker
Return to top of page Copyright © 2010 | Platinum Theme Converted into Blogger Template by HackTutors